Lumajang, Suara semeru - Proyek rehabilitasi Alun-Alun Lumajang memasuki tahap awal dengan fokus pada penataan lahan dan pengamanan area. Tim pelaksana memprioritaskan pemasangan pagar proyek untuk menjaga keselamatan masyarakat serta kelancaran konstruksi.
Selain itu,
petugas juga memeriksa kondisi cross drain existing guna memastikan sistem
saluran air berfungsi baik. Pemeriksaan ini penting untuk mencegah genangan
atau kerusakan selama proses pembangunan.
Tahapan lain
yang dilakukan adalah pengurugan kembali bekas galian akar pohon agar permukaan
tanah lebih stabil. Setelah tanah dipadatkan, area kerja dibersihkan dan
dirapikan sehingga siap untuk tahap konstruksi berikutnya.
Kepala Dinas
Lingkungan Hidup Kabupaten Lumajang, Hertutik, menegaskan bahwa setiap langkah
dikerjakan dengan prinsip kehati-hatian.
“Semua
proses kami pastikan sesuai standar teknis. Pemeriksaan saluran air, pengurugan
tanah, hingga pembersihan area dilakukan agar tahapan berikutnya bisa berjalan
aman dan efisien,” ujarnya, Rabu 1 Oktober 2025.
Pemerintah
menilai tahap awal ini sebagai pondasi penting sebelum pembangunan struktur
utama dan penataan lanskap dimulai. Dengan perencanaan yang matang,
rehabilitasi tidak hanya menghadirkan wajah baru alun-alun, tetapi juga ruang
publik yang lebih representatif, nyaman, dan ramah bagi seluruh kalangan.
Alun-alun baru nantinya diharapkan menjadi ikon kota sekaligus pusat aktivitas sosial, budaya, dan ekonomi warga Lumajang. ( Har )
0 Komentar