WAKIL KETUA DPRD LUMAJANG, H. BUKASAN, S.Pd, M.M: “JALAN RUSAK MENGHAMBAT PERTUMBUHAN EKONOMI MASYARAKAT”

 

Sumber: Semeru FM

Pembangunan infrastruktur terutama jalan, akan memberikan peranan yang sangat penting untuk memacu pertumbuhan ekonomi, serta mengurangi pengangguran, mengentaskan kemiskinan dan tentunya meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Seperti yang disampaikan Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Lumajang, H. Bukasan, S.Pd, M.M. Pihaknya berharap, Pemerintah Daerah bisa berkomitmen untuk meningkatkan pembangunan infrastruktur, karena ketersediaan infrastruktur yang handal, merupakan hal penting untuk mendukung kegiatan ekonomi maupun pertumbuhan dunia usaha.
“Infrastruktur jalan adalah sarana yang sangat dibutuhkan masyarakat, jika kondisi jalannya banyak yang rusak seperti sekarang ini, bagaimana bisa mengangkat ekonomi dan pendidikan di Kabupaten Lumajang,” ungkapnya, ketika menjadi narasumber di Program Dewan Mendengar Radio Semeru FM, Kamis (13/7). Tema yang diusung dalam dialog tersebut adalah “Optimalisasi Kebutuhan Infrastruktur Dasar bagi Masyarakat Lumajang”.
Bukasan menjelaskan, bahwa infrastruktur jalan dapat didefinisikan sebagai struktur dan fasilitas dasar yang diperlukan untuk operasional kegiatan masyarakat ataupun pelayanan publik. Infrastruktur jalan diperlukan oleh masyarakat secara umum untuk mendukung berbagai kegiatan masyarakat dalam kehidupan sehari-hari.
Sumber: Semeru FM

Infrastruktur jalan sangat berdampak terhadap pertumbuhan ekonomi karena akan menjadi investasi jangka panjang bagi suatu daerah. Karena infrastruktur jalan merupakan prasarana transportasi darat yang diperuntukkan bagi lalu lintas umum. Kondisi jalan yang baik akan mendorong kegiatan masyarakat lebih produktif.
“Jika kondisi jalan itu baik tentu akan berdampak baik pula bagi masyarakat. Namun yang kita temui di lapangan malah bertolak belakang, Jalan Kabupaten yang baru dibangun dan usianya belum genap satu tahun, kini kondisinya banyak yang rusak, padahal itu jalan dibangun dengan hotmix,” tambahnya.
Bukasan juga mencontohkan, di sebagian ruas Jalan Kabupaten tepatnya di Desa Mojo menuju Desa Padang, Kecamatan Padang, yang kondisinya masih berlubang dan rusak, ruas jalan ini tidak lagi berfungsi secara maksimal. Kerusakan jalan ini sudah sangat lama terjadi. Namun, belum terlihat akan ada perbaikan jalan di daerah tersebut oleh Pemerintah Daerah.
“Padahal jalan ini dulu volume kerusakannya itu ringan, kalaupun waktu itu mau diperbaiki tidak akan membutuhkan alokasi anggaran besar. Namun dengan kondisi saat ini yang tingkat kerusakannya sudah sangat parah, ya jelas biaya yang akan dikeluarkan untuk perbaikan tidak sedikit,” keluhnya.
Sumber: Semeru FM

Ditambah lagi, banyak warga yang khawatir jalan rusak tersebut menyebabkan para pengendara jatuh. Terlebih saat ini, cuaca sedang tidak baik, hampir setiap hari hujan yang membuat jalan-jalan yang berlubang tergenangi air. Akibatnya, banyak warga yang takut saat melewati jalan berlubang tersebut terlebih pada saat malam hari, karena di sepanjang jalan tidak ada lampu penerangan jalan.
“Jalan di Desa Mojo tersebut adalah akses utama untuk menghubungkan masyarakat dengan Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) di Kecamatan Padang, sehingga sangat perlu untuk diperbaiki, ditambah lagi ketika malam hari jalan rusak itu kondisinya gelap dan bahaya bagi pengguna jalan, terutama untuk para welijo atau pedagang sayur yang berangkat kerjanya dini hari,” pungkasnya. (YONI KRISTIONO)

Posting Komentar

0 Komentar