Lumajang, Suara
Semeru - Badan Penanggulangan Bencana Daerah atau BPBD Kabupaten Lumajang memastikan bahwa
situasi pascahujan deras dan banjir lahar dingin di wilayah Kecamatan Candipuro
kini dalam keadaan aman dan terkendali.
Petugas Pusdalops BPBD Lumajang, Danial mengungkapkan pemantauan intensif dan asesmen
cepat telah dilakukan pada selasa 13 Mei 2025 di beberapa titik terdampak, guna
memastikan kondisi masyarakat dan infrastruktur.
BPBD mengonfirmasi bahwa tidak ada korban jiwa dalam
kejadian ini, adapun beberapa kerusakan
infrastruktur seperti bronjong, tanggul dan jalan limpas yang tertutup material
lahar dingin saat ini sedang dalam proses penanganan. Akses menuju Dusun
Sumberlangsep sementara terhambat, namun warga dalam kondisi aman dan terus
dipantau.
Danial menambahkan, hujan dengan intensitas sedang hingga
deras sempat terjadi pada pukul 14.00 WIB di wilayah Candipuro dan sekitarnya.
Aktivitas lahar dingin yang terpantau melalui Seismograf PPGA Gunung Sawur sempat
menunjukkan peningkatan, namun sudah menunjukkan tren menurun sejak pukul 15.30
WIB, saat ini tidak ada peningkatan aktivitas susulan yang signifikan.
Selain itu BPBD telah mengidentifikasi titik rawan seperti
erosi tanggul di Dusun Kebondeli utara yang berdekatan dengan pemukiman warga.
Langkah mitigasi dan penguatan koordinasi dengan pemerintah desa serta instansi
terkait telah disiapkan untuk mengantisipasi risiko lebih lanjut.
Petugas Pusdalops BPBD Lumajang, Danial mengimbau, masyarakat
untuk tetap tenang dan tidak terpancing informasi yang belum jelas sumbernya. Ia
juga mengajak warga untuk menerima informasi melalui kanal resmi dan tetap menjaga
komunikasi dengan aparat desa dan relawan setempat.(Hariyanto)
Editor : Roni
0 Komentar