Lumajang, Suara semeru - Pemerintah Kabupaten Lumajang terus memperkuat komitmen membangun lingkungan yang bersih dan lestari melalui pendekatan penghargaan dan pemberdayaan masyarakat.
Bupati Lumajang Indah Amperawati bersama Wakil Bupati Yudha Adji Kusuma menyerahkan insentif Program Desa/Kelurahan Berseri (Bersih dan Lestari) kepada desa dan kelurahan berprestasi, di area Terminal MPU Kabupaten Lumajang, Kamis 18 Desember 2025.
Insentif yang diserahkan berupa kendaraan roda tiga,
komposter, dan tong sampah. Bantuan tersebut diberikan sebagai bentuk apresiasi
sekaligus penguatan sistem pengelolaan lingkungan berkelanjutan di tingkat desa
dan kelurahan.
Program Desa/Kelurahan Berseri merupakan inovasi Dinas
Lingkungan Hidup Provinsi Jawa Timur yang bertujuan mendorong perubahan
perilaku masyarakat melalui partisipasi aktif dalam menjaga kebersihan,
kesehatan lingkungan, serta pengelolaan sumber daya secara berkelanjutan.
Keberhasilan desa dan kelurahan di Lumajang meraih predikat Berseri menunjukkan
tumbuhnya kesadaran lingkungan berbasis gerakan masyarakat.
Bupati Lumajang yang akrab disapa Bunda Indah menegaskan
bahwa insentif bukanlah tujuan akhir, melainkan sarana untuk memperkuat gerakan
lingkungan yang telah berjalan di tingkat tapak.
“Desa Berseri adalah bukti bahwa perubahan besar dapat
dimulai dari langkah-langkah kecil yang konsisten. Insentif ini kami berikan
agar pengelolaan lingkungan, khususnya sampah, dapat berjalan lebih optimal dan
berkelanjutan,” ujarnya.
Menurut Bunda Indah, lingkungan yang bersih dan lestari
tidak hanya berdampak pada keindahan wilayah, tetapi juga berpengaruh langsung
terhadap kualitas kesehatan, kenyamanan hidup, serta ketahanan sosial
masyarakat. Karena itu, upaya menjaga lingkungan harus menjadi gerakan bersama,
bukan semata program pemerintah.
“Ketika desa dan kelurahan mampu mengelola lingkungannya
dengan baik, berarti kita sedang menanam investasi jangka panjang bagi generasi
mendatang,” katanya.
Adapun penerima insentif kategori Berseri Mandiri meliputi
Kelurahan Rogotrunan, Kelurahan Jogotrunan, dan Desa Senduro. Masing-masing
menerima satu unit kendaraan roda tiga, empat unit komposter, dan empat unit
tong sampah.
Sementara itu, kategori Berseri Pratama diraih Desa Tempeh
Tengah, yang memperoleh satu unit kendaraan roda tiga, dua unit komposter, dan
dua unit tong sampah.
Pemerintah Kabupaten Lumajang berharap capaian tersebut
dapat menjadi pemantik semangat bagi desa dan kelurahan lain untuk terus
berinovasi dalam pengelolaan lingkungan, sekaligus memperkuat budaya bersih dan
lestari sebagai identitas daerah.
“Keberhasilan ini hendaknya menular. Mari kita jadikan desa
dan kelurahan sebagai garda terdepan dalam menjaga lingkungan demi Lumajang
yang lebih sehat, nyaman, dan berkelanjutan,” pungkasnya. (hari)

0 Komentar