Lumajang, Suara
Semeru – Pemerintah Kabupaten Lumajang mengupayakan perlindungan bagi usaha
tani dalam bentuk asuransi, hal ini disebabkan oleh risiko pertanian akibat
kegagalan panen karena hama yang kini masih membayangi petani.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten
Lumajang, Retno Wulan Andari, menyampaikan bahwa program asuransi ini merupakan
hasil sinergi antara Pemerintah Provinsi Jawa Timur dan Pemerintah Kabupaten
Lumajang.
Menurutnya anggaran preminya bersumber dari APBD Provinsi
dan APBD Kabupaten sesuai alokasi wilayah. Program ini melindungi sekitar 1.800
hektare lahan sawah, yang tersebar di lima kecamatan prioritas: Candipuro,
Pasirian, Rowokangkung, Pronojiwo, dan Yosowilangun
Wilayah tersebut berada dalam zona rentan terhadap erupsi
gunung semeru maupun ancaman banjir, dari total 1.800 hektare lahan, 800
hektare preminya ditanggung penuh oleh Pemprov Jawa Timur, sedangkan 1.000
hektare sisanya didukung 80 persen oleh pemprov dan 20 persen oleh APBD Lumajang.(Hariyanto)
Editor : Roni
0 Komentar